SOSIALISASI POLRES KLATEN UNTUK MAN 1 KLATEN

MAN KLATEN — Sosialisasi kenakalan remaja dari Polres Klaten Senin (16/10/2023) berjalan dengan lancar dan khidmat pada pagi hari ini pukul 07.00 WIB. Sosialisasi sekaligus pembinaan di ikuti oleh seluruh siswa beserta bapak ibu guru dan karyawan MAN 1 Klaten di halaman sekolah. Pembinaan dari Polres Klaten dilakukan untuk mengantisipasi adanya kenakalan remaja yang sering terjadi disekolah-sekolah. Sosialisasi hari ini dari pihak Polres Klaten menekankan tentang bahaya dari minuman beralkohol atau biasa sering disebut dengan “Miras”. Minuman beralkohol dapat menimbulkan efek samping ganggguan mental organik (GMO), yaitu gangguan dalam fungsi berpikir, merasakan, dan berprilaku. Timbulnya GMO itu disebabkan reaksi langsung alkohol pada sel-sel saraf pusat. Karena sifat adiktif alkohol itu, orang yang meminumnya lama-kelamaan tanpa sadar akan menambah takaran/dosis sampai pada dosis keracunan atau mabuk. Mereka yang terkena GMO biasanya mengalami perubahan perilaku, seperti misalnya ingin berkelahi atau melakukan tindakan kekerasan lainnya, tidak mampu menilai realitas, terganggu fungsi sosialnya, dan terganggu pekerjaannya. Perubahan fisiologis juga terjadi, seperti cara berjalan yang tidak mantap, muka merah, atau mata juling. Perubahan psikologis yang dialami oleh konsumen misalnya mudah tersinggung, bicara ngawur, atau kehilangan konsentrasi. Efek samping terlalu banyak minuman beralkohol juga menumpulkan sistem kekebalan tubuh. Alkoholik kronis membuat jauh lebih rentan terhadap virus termasuk HIV. Mereka yang sudah ketagihan biasanya mengalami suatu gejala yang disebut sindrom putus alkohol, yaitu rasa takut diberhentikan minum alkohol. Mereka akan sering gemetar dan jantung berdebar-debar, cemas, gelisah, murung, dan banyak berhalusinasi.

Selain itu pihak Polres Klaten juga selalu menekankan terkait pencegahan untuk mengantisipasi kenakalan remaja yang sering terjadi dikalangan remaja. Tindakan pencegahan biasanya dilakukan dari lingkungan keluarga dan lingkungan pergaulan. Dari lingkungan keluarga harus selalu mengawasi putra putrinya ketika sedang bergaul dengan siapapun. Pengawasan menjadi tindakan penting yang harus dilakukan agar terhindar dari kenakalan remaja pada jaman sekarang. (Madi)